Bukan Kisah KKN Horor (2)

Mulai KKN

Segera setelah segala tetek bengek beres dan aku sendiri pulang dari jalan – jalan ke Cilegon maka mulailah KKN nya secara resmi. Jujur aku sendiri lupa tepatnya mulai tanggal berapa dan sampai kapan KKN ini yang jelas waktunya 2 minggu dan dilaksanakan awal Agustus 2018. Pemberangkatannya bareng sama kelompok lainnya cuman cara berangkatnya yang beda wkwkwkwk. Kelompok lain semuanya berangkat pake bus dari kampus sedangkan kelompok kami berangkat pake kendaraan masing – masing dari kampus wkwkwkwk lainnya berangkat pagi kami berangkat siang (maklum lokasi KKN jarak tempuh cuman 10 menit aja dari kampus wkwkwkwk).

Hari pertama kegiatan adalah ramah – tamah dengan pihak Kelurahan Gunung Anyar Tambak, RW 5 tempat lokasi KKN kami dan para RT di RW 5. Kebetulan di RW 5 tempat kami KKN ada 5 RT. Alhamdulillah ketemu Bu Lurah yang super baik dan sangat membantu sekali. Bapak RW dan RT juga sangat welcome dan sudah sangat terbiasa dengan mahasiswa KKN terutama UPN (rupanya gak UPN aja yang KKN cuman di Surabaya). Dan UPN sendiri juga rutin mengirim satu kelompok KKN ke RW 5 Kelurahan Gunung Anyar Tambak. Dosen pembingbingku pun ternyata rutin membingbing KKN di tempat ini.

Seperti kujelaskan di tulisan sebelumnya bahwa yang cowok rencananya bakal tidur di balai RW sedangkan yang cewek di kantor kelurahan. Untuk kondisi kebersihan jelas kantor kelurahan kondisinya sudah sangat bersih, anak cewek ini bakalan tidur di ruang panitia pemilu tingkat kelurahan. Ruangannya luas dan ada AC nya, jadi jelas bakal nyaman anak cewek tidur disitu. Cuman kata dosen pembingbingku kelompok KKN sebelumnya pernah melihat sosok astral mbak – mbak yang nungguin kantor kelurahan hehehehe cuman sepanjang kegiatan KKN kami gak ada hal aneh tuh makanya kubilang ini memang bukan KKN horor lebih kepada kegiatan yang bahkan dibuat berkesan pun sulit wkwkwkwk.

Sedangkan di balai RW kondisinya kotor bukan main jadinya kita gotong – royong bersih – bersih balai RW dulu. Padahal balai RW tiap Senin – Kamis pagi jam 08.00 – 10.00 digunakan untuk kegiatan PAUD tapi kondisinya kotor bukan main. Ruangan yang bersih hanya perpustakaan yang ada disana. Perpustakaannya dikelola oleh Pemerintah Kota Surabaya dan buka setiap pukul 13.00 – 16.00. Karena ada kita cowok – cowok disana jelas balai RW kita bersihkan sampai kinclong supaya nyaman ditinggali selama KKN. Dan jelasnya ruangan perpustakaan jadi tempat tidur ternyaman dan rebutan hehehehe.

Langkah pertama yang dilakukan setelah beres bersih – bersih semua yaitu tiap tim yang sudah dibagi saat pertama menginventarisir rencana kerjanya. Maka kami membagi anggota tiap tim untuk melakukan observasi lapangan dengan mengunjungi langsung UKM ke kediamannya yang juga sebagai tempat produksi untuk mengidentifikasi sejauh mana kegiatan produksi dan pemasaran yang dilakukan serta desain apa yang tepat ke depannya untuk produk olahan ikan dari UKM tersebut. Selain itu kami juga sudah memutuskan kegiatan kemasyarakatan KKN kami dengan mengajar di PAUD sehingga kami membagi kelompok pengajar untuk setiap harinya. Kami juga siap sedia seandainya dibutuhkan oleh warga untuk membantu kegiatan. Untuk kegiatan kemasyarakatan ini kebanyakan diam – diam tanpa sepengetahuan dosen hehehehe.

Hasil observasi lapangan menunjukkan bahwa seluruh UKM di RW 5 ini digerakkan oleh Ibu – ibu. Semuanya memproduksi olahan ikan mulai dari kerupuk, cireng, abon bandeng dan bandeng sapit. Sayangnya pemasaran masih konvensional, desain kemasan tidak menarik serta ada masalah limbah duri ikan bandeng yang terbuang dan tidak bisa dimanfaatkan. Dalam dua minggu kami harus membantu Ibu – ibu UKM untuk menyiapkan pemasaran online, menyiapkan kemasan yang menarik dan membuat inovasi terkait permasalahan limbah duri bandeng. Kelihatannya waktu 2 minggu tidak cukup melakukan semuanya namun karena ini KKN tematik dan sudah ada panduan berdasarkan penelitian dosen jadi kami tinggal mengikuti langkah yang sudah ada saja sehingga lebih mempermudah kerja dilapangan.

Fokus kerja kami akan dilakukan di kelompok UKM yang dikelola oleh Ibu Khasibah. Sehingga walaupun ada banyak Ibu – ibu UKM sayangnya tidak semua tersentuh. Bahkan yang aku dengar KKN tematik harus fokus di UKM Ibu Khasibah ini untuk melanjutkan kerja kelompok KKN tematik tahun sebelumnya. Jadi memang waktu KKN 2 minggu di UPN ini sangat tidak efektif bahkan diperlukan 2 tahun KKN untuk merampungkan suatu program.

Selain berbicara kegiatan KKN membicarakan komposisi kelompok KKN ku juga menarik. Dari 28 anggota kelompok 70% berasal dari fakultas pertanian sedangkan sisanya tersebar dari jurusan teknik kimia, teknik industri, teknik sipil, administrasi bisnis, manajemen dan ekonomi pembangunan. Kebetulan dari pertanian banyak karena saat mahasiswa lain ikut KKN reguler mereka rata – rata memilih untuk KKP alias magang. Dari sini terbagi lagi dua golongan dimana setengah anggotaku berasal dari mahasiswa menengah ke atas yang bahkan saat KKN mereka bawa mobil pribadi sebagai kendaraan sedangkan setengahnya lagi menengah ke bawah yang mayoritas dari mahasiswa bidikmisi. Ini jadi tantangan tersendiri terutama untuk pengambilan keputusan karena dua golongan ini memiliki perbedaan yang sangat mencolok utamanya terkait penggunaan anggaran hehehehe. Aku akui juga etos kerja dua golongan ini berbeda jauh, kalian bisa tebaklah mana golongan yang rajin mana yang malas hehehehe. Tapi Alhamdulillah hingga berakhir kegiatan semuanya bekerja sesuai jobdisk nya masing – masing walaupun memang ada golongan yang harus diberi perhatian dan nyinyiran lebih hehehehe.

Kelompokku juga agak beda dari kelompok lainnya, kami menyepakati diantara kelompok sendiri jam kerja KKN yaitu mulai pukul 07.00 – 14.00. Saat jam kerja habis kami melakukan absen kelompok lalu setelahnya anggota pada hilang semua wkwkwkwkwk ada yang kelayapan ke Mall, ada yang ke kos atau ke rumahnya dulu, ada yang ke kampus ngurus urusannya dan sebagainya. Aku sendiri cukup sering ngurus urusan kuliah dan organisasi ke kampus saat KKN hehehehe orang pasti bertanya “katanya KKN ??” tapi begitu tahu lokasinya dimana pasti pada ketawa dan memahami. Siapa suruh KKN nya deket hehehe kegiatannya pun sudah terjadwal tiap harinya jadinya ya kalo sudah beres ya gitu deh.

Aku sendiri KKN gak bawa barang – barang sama sekali kecuali tas kecil hehehe soalnya kalo untuk mandi dan makan aku balik ke kontrakan. Teman – teman yang lain juga gitu jadi kita cuman numpang tidur aja di lokasi KKN hehehehe. Jadi ya bisa dibilang ini KKN mobile hehehe tapi untuk kegiatan inti semua tetap berjalan dengan baik kok...........

Momen absen, evaluasi dan kumpul di Balai RW sebelum ngacir