Thursday, August 27, 2015

Lika liku Menuju Bangku Perkuliahan Perjuangan Seorang Siswa Mencari Tempat di Universitas (4)

Lika liku Menuju Bangku Perkuliahan
Perjuangan Seorang Siswa Mencari Tempat di Universitas (4)
Menanti dan Menanti
                        Hai hai hai sekarang saya updatenya agak cepat nih soalnya lagi liburan menanti hari pertama kuliah tanggal 1 September nanti. Pengumuman SNMPTN tahun ini jatuh pada tanggal 9 Juni 2015. Selagi menanti pengumuman tersebut banyak momen – momen penting yang terjadi dalam hidup saya. Mulai dari try out UN, prom night bersama teman seankatan saya, UN nya itu sendiri dan momen yang paling berkesan yaitu perpisahan dengan teman – teman SMA saya.

                        Tapi dalam setiap momen – momen itu yang membuat saya kurang nyaman yaitu karena menanti pengumuman SNMPTN itu. Jujur saja mulai dari bulan Januari hingga sampai saya dapat universitas bulan Juli kemarin saya sangat tertekan masalah universitas. Bahkan saya tidak terlalu menghiraukan UN itu sendiri. Saya ya belajar tapi rasanya seperti gak berasa soalnya ada beban lain yang lebih berat dari sekedar lulus SMA saja.
                        Perpisahan dengan teman – teman SMA saya memang momen yang cukup krusial buat saya. Namun pulang dari perpisahan saya langsung tersadar, setelah ini saya mau ngapain lagi. Setelah lulus belum ada kejelasan saya bakal kuliah dimana, ditambah lagi ketiadaan cadangan swasta. Bulan – bulan setelah lulus SMA adalah bulan – bulan kelabu buat saya. Perpisahan bulan April sedangkan pengumuman SNMPTN bulan Juni. Mengingat sifat besar kepala saya, saya sangat yakin lulus SNMPTN.
                        Namun pertengahan Mei salah seorang teman saya menyodorkan rencana untuk ikut les persiapan SBMPTN di Yogya. Awalnya saya bimbang antara harus ikut les atau gak. Disisi lain saya yakin bakalan lolos SNMPTN namun disisi lain setidaknya saya harus punya rencana lain jikalau tidak lolos. Setelah berdiskusi dengan orang tua saya, saya putuskan untuk ikut les di Yogya itu dengan pertimbangan jika saya lulus SNMPTN maka saya akan pulang lagi ke rumah saya di Nunukan dan jika tidak lolos saya akan les di Yogya.
                        Kebetulan teman saya mengusulkan lembaga bimbingan belajar Neutron dan saya pun menerima karena yakin dengan sepak terjangnya. Diputuskan tanggal keberangkatan saya pada 9 Juni 2015 atau tepat pada saat pengumuman SNMPTN. Saya waktu itu diantar oleh Bapak saya karena kebetulan beliau ada kegiatan rapat di Yogya juga. Pada pagi hari keberangkatan perasaan saya deg degan sekali menanti pengumuman. Pengumuman dilakukan pada pukul 17.00 WIB pada waktu itu.
                        Saat itu waktu menunjukkan pukul 18.05 WITA dan posisi saya saat itu ada di ruang tunggu keberangkatan Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan sedang menanti keberangkatan pesawat tujuan Yogyakarta bersama Bapak saya. Dengan perasaan berdebar saya membuka web SNMPTN untuk mengecek pengumuman. Setelah mengisi ini itu dan memencet tombol maka muncullah tulisan yang saya tunggu selama ini. Saya mengucap Bismillahirrahmanirrahim dan akhirnya SAYA TIDAK LOLOS. Betapa rasanya jiwa saya menghilang setengah begitu saja.
                        Alhamdulillah waktu itu ada Bapak saya disana, beliau menyemangati dan membesarkan jiwa saya. Pada pukul 18.05 WITA di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan saya mendapat jawaban atas penantian saya. Saya ditolak oleh UGM melalui jalur SNMPTN. Untuk pertama kalinya dalam hidup saya, saya mengalami kegagalan yang begitu sulit sekali dan saat itu untuk pertama kalinya saya mengalami sakitnya kegagalan itu.

                        Alhamdulillah saya mengalaminya saat itu sehingga bisa merubah diri saya. Harapan saya saat itu hanya tersisa pada SBMPTN, Swasta dan jalur mandiri. Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim saya melanjutkan hidup saya untuk menyongsong masa depan saya.
Previous Post
Next Post

Penyuka Korea yang lagi berjuang meraih mimpi

0 comments:

Silahkan Bacot